Bentuk pohon (punjung), dengan ketinggian 20-40 m, menahun, berkayu, tegak, licin, cabang berkaki satu, diameter batang ± 30 cm, putih tua dan kotor serta masih coklat. Ada daun majemuk, tangkai kelenjar, 15-42 pasang lobulus pada cabang pertama, dan 80 pasang pada cabang kedua, panjang 4-10mm dan lebar 1-2mm. Bunga majemuk, malai, bunga jantan, dengan sepuluh benang sari dekat dengan batang, bunga lainnya berumah satu, dengan 10 benang sari dan putik, kuning, polong, panjang 20-36 cm, lebar 3-4,5 cm, biji 15-21, hitam , Lonjong, panjang seperti jarum, panjang 1-2 cm, lebar ± 1,5 cm, keras, tebal 1,5-2 mm
Nama Lokal: Kedawung
Nama Umum: Kedawung atau Kedaung, nama Imliah: Parkia roxDurghii G. Don.
Nama lain: Kedawung, Kedawung (Meiayu), Peundeuy (Sunda) Kedawung (Jawa)
Kandungan Kedawung
Daun, biji dan kulit batang kedawung (kedaung) mengandung saponin dan flavonoid, glikosida, resin, arang terhidrasi, dan garam alkali. Selain itu, stek daun dan batang juga mengandung tanin.
Khasiat dan Manfaat Kedawung
Biji parkia roxburghii efektif mengobati perut kembung, kolera dan radang usus besar, sedangkan daunnya bisa digunakan sebagai pereda batuk.
Cara Meramu Obat dari Kedawung Untuk obat perut kembung:
Ambil ± 5 gram kacang Kedawung, tumis (Jawa: diangan), sampai matang, kupas dan tumbuk, (bedak dibuat dengan kopi) diseduh dengan 1/2 gelas air, dan diminum selagi panas.
Sumber: berbagai sumber
Posting Komentar
Posting Komentar